REPUBLIKA.CO.ID, MIRANSHAH -- Serangan pesawat tak berawak (drone) Amerika Serikat (AS) menargetkan kompleks Taliban Pakistan pada Sabtu (19.7) dan menewaskan sebelas gerilyawan di wilayah suku barat laut negara yang bergolak itu, dekat perbatasan dengan Afghanistan.
Serangan itu terjadi di Waziristan Utara, di mana selama sebulan terakhir militer Pakistan telah berjuang untuk menghapus pangkalan lama Taliban dan para gerilyawan lainnya. "Drone menembakkan delapan rudal di kompleks pada Sabtu (19/7) sekitar pukul 02.00 waktu setempat, dan menewaskan sebelas anggota faksi Punjabi dari Taliban Pakistan," kata seorang pejabat senior keamanan di wilayah itu kepada AFP.
Pejabat itu mengatakan, korban tewas termasuk dua komandan penting Taliban Pakistan, tetapi ia menolak untuk mengungkapkan identitas mereka. Seorang pejabat sebelumnya mengatakan korban tewas lebih rendah yakni delapan gerilyawan.
Serangan terjadi di Mada Khel pinggiran Data Khel, sebuah kota yang terletak sekitar 22 mil (36 kilometer) barat ibu kota Waziristan Utara, Miranshah. Daerah suku semi-otonomi Pakistan di perbatasan Afghanistan telah selama bertahun-tahun menjadi tempat persembunyian bagi para pejuang Islam dari semua garis - termasuk AlQaeda dan Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) serta pejuang asing seperti yang datang dari Uzbek dan Uighur.