REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan Evert Erenst Mangindaan mengimbau agar tiap PO bus menyiapkan sopir cadangan bagi tiap armadanya sebagai antisipasi munculnya kelelahan sopir karena padatnya arus mudik.
"Setiap PO bus harus memiliki 'double' sopir, tidak boleh hanya satu sopir sampai ke tempat tujuan. Tetap semuanya dua sopir bergantian sehingga keselamatan tetap bisa dijamin," ujar E.E. Mangindaan saat memantau terminal Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (23/7).
PO Bus juga diingatkan untuk memperhatikan kesehatan para sopir bus demi keselamatan dan keamanan perjalanan mudik.
Mangindangan juga meminta untuk tidak memberangkatkan sopir bus yang belum beristirahat, karena sopir yang membawa kendaraan dalam kondisi lelah dapat membahayakan keselamatan penumpang.