REPUBLIKA.CO.ID, BENGHAZI -- Satu jet tempur,yang terlibat dalam serangan paramiliter di kota Benghazi jatuh dan meledak setelah pilotnya menyelamatkan diri dengan menggunakan kursi pelontar. Kejadian itu dilaporkan satu sumber militer dan seorang saksi mata.
Tidak segera jelas apakah pesawat itu ditembak jatuh atau mengalami ganguan teknis, kata Jenderal Sagr al-Jerouchi, kepala operasi udara kelompok jenderal pembangkang Khalifa Haftar. Seorang saksi mata, yang mengatakan ia melihat satu parasut terbuka sebelum jatuh, dan menambahkan pesawat tempur itu baru saja menyerang posisi-posisi milisi Islam.
Pertempuran akhir pekan lalu di Benghazi, pusat revolusi tahun 2011 yang menggulingkan Muamar Qaddafi, menewaskan belasan orang sebagian besar tentara.
Pertempuran meletus Sabtu ketika milisi Islam menyerang markas bwsar pasukan khusus dekat pusat kota itu. Salah satu dari beberapa kesatuan tentara reguler yang bermarkas di Benghazi mendukung oeprasi anti-milisi Islam yang dilakukan Haftar Mei tetapi tidak menempatkan dirinya berada di bawah komandonya.
Sejak Mei, bentrokan meletus di Benghazi hampir setiap hari.