REPUBLIKA.CO.ID, LAUSSANE -- Badan Arbitrase Olahraga Internasioanl (CAS) akhirnya memanggil penyerang Barcelona, Luis Suarez, terkait upaya banding penyerang asal Uruguay terhadap sanksi yang diberikan Federasi Sepakbola Internasional (FIFA). Jika upaya banding Suarez ini dikabulkan, maka penyerang berjuluk el Pistolero itu sudah bisa kembali berlatih pada pertengahan Agustus mendatang.
Sebelumnya, Komite Banding FIFA menolak upaya banding yang dilakukan Suarez lewat pengacaranya pada akhir Juli silam. Kini, Suarez masih memiliki kesempatan untuk bisa banding terkait sanksi empat bulan larangan bermain yang menimpa dirinya. Rencananya, CAS akan menghadirkan Suarez dalam sebuah rapat dengar pendapat di markas besar CAS di Laussane, Swiss, pada 8 Agustus mendatang.
Jika upaya banding Suarez ini dikabulkan, maka Suarez sudah bisa berlatih bersama rekan-rekan setimnya yang baru di Barcelona pada pertengahan Agustus mendatang. Namun, seperti dilansir The Guardian, Jumat (1/8), CAS agaknya tidak akan mencabut ataupun mengurangi jumlah sanksi larangan bermain selama empat bulan yang menimpa Suarez.
Sebelumnya, FIFA lewat komite disiplin memberikan sanksi terhadap Suarez berupa larangan terlibat dalam aktivitas sepakbola, termasuk berlatih bersama timnya yang baru dan bermain untuk timnas Uruguay, selama empat bulan terhitung pada Juni silam. Sanksi ini dijatuhkan FIFA usai penyerang berusia 27 tahun itu kedapatan menggigit bahu bek tengah Italia, Giorgio Chiellini, pada laga putaran grup Piala Dunia 2014 silam.
Atas keputusan ini, Suarez diperkirakan baru bisa memperkuat Barcelona saat el Barca melakoni laga el Classico, kontra Real Madrid, pada 25 Oktober mendatang. Kendati begitu, sanksi yang dijatuhkan Suarez memang tidak termasuk dengan kepindahannya dari Liverpool ke Barcelona pada bursa transfer pemain musim panas Eropa kali ini.
Bek tengah Barcelona, Gerard Pique, pun yakin, sanksi yang menimpa Suarez tiak akan mengurangi kualitas yang dimiliki top skorer Liga Primer Inggris musim lalu itu. Bahkan, bek asal Spanyol itu yakin, rekan setimnya yang baru itu bakal memberikan bukti dengan tampil maksimal saat kembali merumput. ''Untuk saat ini, dia memang harus menunggu. Tapi saat dia telah kembali, dia akan begitu bersemangat untuk bisa menunjukkan bahwa dia adalah salah satu penyerang terbaik di planet ini,'' ujar Pique seperti dikutip The Guardian.