REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Kelangkaan bensin di belasan SPBU di wilayah Indramayu, membuat harga bensin eceran melonjak tajam. Namun, warga tetap memburunya meski harus merogoh kocek lebih dalam.
Hal itu seperti yang terjadi di sebuah tempat penjualan bensin eceran di Desa Pekandangan, Kecamatan Indramayu. Di tempat tersebut, harga bensin dipatok Rp 10 ribu per liter.
''Harganya memang saya naikkan, karena untuk memperolehnya pun saya harus berkeliling ke berbagai SPBU dan mengantre berjam-jam,'' tutur seorang pedagang bensin eceran yang tak mau disebut namanya.
Seorang warga Kelurahan Margadadi, Kecamatan Indramayu, Wahyu, mengaku rela membayar bensin dengan harga Rp 10 ribu per liter. Pasalnya, sepeda motornya sangat membutuhkan bensin.
''Motor saya sudah mau mogok karena bensinnya kering. Jadi berapapun harga yang diminta pedagang (bensin eceran), saya terima,'' kata Wahyu.
Kenaikan harga bensin eceran juga terlihat di sebuah warung di Desa Singaraja. Di tempat tersebut, harga bensin eceran dijual Rp 7 ribu per liter.
''Ya gak papa harganya segitu, dari pada saya harus mendorong mobil yang mogok karena kehabisan bensin,'' tandas seorang warga Kecamatan Juntinyuat, Rian.