REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Puluhan kendaraan seperti truk dan mobil tampak diparkir di kompleks Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bekasi.
Di beberapa mobil itu tampak spanduk tuntutan demonstrasi dari berbagai komunitas masyarkat Bekasi.
Salah satunya ialah Karang Taruna Pemuda Bersatu Desa Telaga Murni yang menuntut "Selamatkan Bumi dari Korporasi dan Pemerintah Perusak Lingkungan".
Sementara di truk lainnya, tertulis empat tuntutan utama dari Majelis Ta'lim Al-Munawarah, yaitu:
1. Tolak Peleburan Baja PT. Gunung Garuda.
2. Adili Penguasa Nakal dan Arogan.
3. Kesehatan Hidup dan Lingkungan adalah Hak Asasi Warga Negara
4. Selamatkan Telaga Murni dari Polusi Udara Berbahaya yang dDapat Mematikan.
Sementara di mobil mini bus salah satu pendemo, tertulis tuntutan "Selamatkan Lingkungan Kita, Stop..!!! Pembangunan Pabrik Peleburan Baja PT. Gunung Garuda".
Di minibus lainnya, tertulis "Kami Bukan Kelinci Percobaan". Sementara di mobil pendemo bermerk 'Luxio', yang sedang parkir, terdapat tuntutan "Kami Masyarakat Sukadanau dan Sekitarnya Menolak Berdirinya Pabril Peleburan Baja PT. Gunung Garuda".
Mereke berasal dari komunitas "Warung Bongkok Bersatu".