Kamis 18 Sep 2014 03:26 WIB

Umat Muslim Butuh Sarjana Berperspektif Islam

Red: Agung Sasongko
Buku karya Ibnu Sina
Buku karya Ibnu Sina

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan perubahan status IAIN menjadi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh diharapkan mampu mengembalikan kegemilangan ilmu pengetahuan Islam seperti ratusan tahun silam.

"Dengan perubahan status itu harapan kita dapat mengembalikan kegemilangan ilmu pengetahuan Islam, seperti yang pernah terjadi pada masa Ibnu Sina (ahli kedokteran) yang juga seorang Sufi," katanya di Banda Aceh, Rabu Malam.

Disela-sela peluncuran IAIN menjadi UIN Ar-Raniry, Wamen juga menyebutkan kegemilangan pengetahuan Islam pada masa ahli Fiqh yakni Ar-Razi, Ibnu Haitam, Al-Khawarizmi, ahli matematika dan seorang ulama. "Islam adalah agama universal, dengan perubahan status (IAIN ke UIN) itu kita berharap dapat mewadahi keluasan keilmuan Islam," kata Wamen menjelaskan.

Selain itu kehadiran Wamen Agama di Aceh juga meresmikan pemakaian gedung baru UIN Ar-Raniry yang dibangan Pemerintah Pusat atas bantuan pinjama Bank Pembangunan Islam (IDB) senilai Rp350 miliar.