Jumat 19 Sep 2014 01:38 WIB

Pencetus Intifada: Palestina Telah Menang Melawan Israel

A Palestinian man holding a Palestinian national flag argues with an Israeli policewoman, during a protest against the Israeli offensive in Gaza, in the West Bank city of Hebron August 22, 2014.
Foto: Reuters/Mohamad Torokman
A Palestinian man holding a Palestinian national flag argues with an Israeli policewoman, during a protest against the Israeli offensive in Gaza, in the West Bank city of Hebron August 22, 2014.

REPUBLIKA.CO.ID, TEPI BARAT -- Pemimpin Fatah, Marwan Barghouti, meneriakkan kemenangan bagi rakyat Palestina dalam perang Gaza. Ia yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup oleh Zionis mengatakan kebebasan takkan terwujud tanpa konfrontasi.

Salah satu tokoh terkemuka Fatah, Barghouti mengatakan rakyat Palestina harus meminta haknya atas pendudukan Israel. ''Kebebasan Palestina hanya bisa didapatkan melalui gerakan resistensi yang lebih luas, baik boikot ekonomi, politik dan keamanan,'' tutur salah satu pencetus gerakan Intifada 14 tahun lalu ini, Jumat (19/9).

Meski tak menyebut Hamas, namun ia memuji pejuang Gaza yang mampu bertahan melawan Israel selama 50 hari. Ia pun menilai Perang Gaza yang merenggut 2.100 nyawa rakyat Palestina adalah sebuah kemenangan.

Perang Gaza terakhir juga membuktikan bahwa kekuatan militer Israel takkan mampu menumpas perjuangan. Satu-satunya perjuangan adalah mengakhiri pendudukan alias Israel harus angkat kaki dari wilayah Palestina.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement