REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Hengkangnya Diego Costa ke Liga Primer Inggris, memperkokoh dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo sebagai raja gol di La Liga Spanyol. Musim lalu Costa sempat merusak dominasi kedua pemain kelas dunia itu, meski harus tetap dibawah duo pemain itu. Ronaldo sendiri berhasil menjadi top skor dengan 31 gol, disusul Messi 28 gol dan Costa 27 gol.
Di musim ini, pemain Real Madrid itu sudah menabuh 'genderang perang' usai mencetak empat gol ke gawang Deportivo. Kemudian aksi tersebut direspon rival abadinya, Messi, dengan gelontarn gol-golnya ke jala lawan.
Hingga pekan keenam kedua pemain sudah mengoleksi 15 gol. Masing-masing Ronaldo sudah mencetak 10 gol, sedangkan Messi baru lima gol. Mengingat perjalanan La Liga masih panjang, tidak menutup kemungkinan Messi dan Ronaldo akan saling menyalip dalam daftar pencetak gol.
Namun, baik Messi maupun Ronaldo harus waspada. Kali ini rekan mereka sendiri yang manjadi ancaman merusak reputasi mereka. Neymar tandem Messi di Barcelona kini sudah mulai rajin mengoleksi gol.
Bahkan, penyerang asal Brasil untuk sementara masih mengunggulinya dengan enam gol. Sedangkan Gareth Bale juga sudah getol menabung gol, meski baru empat gol. Mantan pemain Tottenham ini bisa mengungguli Ronaldo.
Terkait persaingan dou bintang Liga Spanyaol itu, pelatih Barcelona, Luis Enrique, memberikan komparasi keduanya. Pencapaian Lionel Messi dengan pebasket NBA Wilt Chamberlain. Sementara Cristiano Ronaldo dinilainya seperti halnya Michael Jordan.
Komentar Enrique ini disampaikan setelah Messi membukukan 400 gol lebih usai mencetak dua gol ke gawang Granada di laga lanjutan La Liga Spanyol pada Sabtu. Sementara di tempat yang berbeda, Ronaldo juga memperlihatkan ketajamannya dengan membukukan empat gol.
''Saya rasa jika Anda masukkan juga gol-gol yang sudah dicetaknya pada sejumlah laga persahabatan, Anda tak akan sampai 400 tapi Anda akan mabuk dibuatnya,'' kata Enrique kepada AS sebagaimana dilansir dari Football Espana.
''Nah jika Ronaldo itu dianggap seperti Jordan, maka Messi itu adalah Chamberlain yang telah mencetak 100 poin dalam sebuah gim. Saya tentunya akan tetap berpegang pada Messi,'' ujarnya kembali.
Chamberlain tercatat sebagai lima besar peraih poin terbanyak dalam sejarah pemain NBA. Dia juga telah menorehkan dirinya sebagai satu-satunya pemain yang telah mencetak lebih dari 4 ribu poin dalam satu musim.