REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pelatih PSS Sleman Heri Kiswanto menilai hasil imbang 2-2 yang telah diperoleh dari laga perdana babak delapan besar Liga Super Indonesia melawan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (4/10), sebagai hasil yang memuaskan.
Namun Heri menilai seharusnya gol kedua ke gawang anak asuhnya itu harusnya tak perlu sampai terjadi. ''Gol kedua itu sebenarnya tidak perlu terjadi jika pemain tidak terlambat mengantisipasi bola lawan,'' kata dia selepas pertandingan.
Heri mengatakan sejak awal dirinya sudah memperkirakan kalau PSIS merupakan salah satu lawan terberat di grup N ini. "Pemain sudah menerapkan strategi untuk membatasi gerak Ronald Fagundez kalau berada di daerah pertahanan timnya dan untungnya Julio Alcorse yang juga menjadi target timnya sudah ditarik keluar oleh pelatihnya," katanya.
Ia juga tak alpa untuk memberikan pujian kepada para pemainnya. "Pada dasarnya permainan kedua tim bagus karena saling menyerang. Tentunya hasil ini merupakan modal untuk menapaki pertandingan selanjutnya," katanya.