REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masalah biaya pendidikan menjadi salah satu faktor penyebab tidak meratanya kualitas madrasah. Itu sebabnya, perlu ada mekanisme terpadu guna menetapkan standar biaya pendidikan madrasah.
Pakar Pendidikan Islam sekaligus Rektor Universitas Islam As Syafiiyah Tuty Alawiyah mengatakan tingginya biaya pendidikan untuk madrasah berkualitas disebabkan pengadaan fasilitas yang lengkap serta pengadaan tenaga pengajar yang baik. Maka, untuk menutupi biaya tersebut, sekolah dapat melakukan subsidi silang sehingga anak-anak yang terbatas ekonominya pun dapat menikmati pendidikan madrasah berkualitas.
"Ini semua harus dibantu pemerintah secara masif," tuturnya.
Dengan anggaran pemerintah yang besar untuk pendidikan, lanjut dia, seharusnya negara bisa menyediakan perangkat pendidikan yang cukup sehingfa tidak ditemukan lagi madrasah-madrasah dengan kondisi memprihatinkan di tengah keberadaan madrasah berkualitas berbiaya tinggi.
Disebutkannya, negara tetangga seperti Malaysia, Brunai Darussalam dan Singapura telah tampak baik dalam pemerataan fasilitas pendidikan ini. "Saya dengar juga banyak anggaran negara yang belum terpakai, ini //kan// sayang. Padahal seharusnya bisa dialokasikan untuk madrasah yang membutuhkan," pungkasnya.