REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Penghasilan tinggi para pemain bintang bukan hal baru di era sepak bola modern. Tetapi, dari sebagian besar pemain berstatus level atas, ternyata terdapat pula beberapa nama yang memiliki penghasilan rendah meski telah membela klub besar.
Meskipun tidak mendapatkan gaji yang besar dari klub yang dibelanya, bukan berarti para pemain itu tidak menampilkan permainan terbaiknya. Mereka tetap menjunjung tinggi sikap profesionalnya dengan tetap bermain sebagus-bagusnya.
Kemampuan dalam memberi umpan, mencetak gol, dan juga membawa timnya ke performa puncak, adalah beberapa pertimbangan seorang pemain pantas mendapat gaji yang tinggi. Bila mereka tidak diberi gaji yang diharapkan, bisa saja klub yang lebih kaya menggaetnya.
Hal itu yang terkadang membuat sebuah tim kaya bisa sering menjadi juara baik di tingkat domestik atau pun digelaran bergengsi Eropa. Berikut 10 pemain dengan status bintang yang rendah, seperti dilansir Purely Football, Sabtu (1/11):
7. Sergio Busquets (Barcelona)
Menjadi tumpuan lini tengah, kerap memberikan bantuan untuk lini pertahanan, serta rajin membantu serangan tidak menjamin Sergio Busquets mendapatkan gaji selangit dari klubnya Barcelona. Hal itu terbukti dari penghasilan yang dikucurkan oleh Blaugrana sebesar Rp 98 miliar per tahun.
8. Isco (Real Madrid)
Bergabung ke klub kaya raya Real Madrid dari Malaga dengan biaya transfer mencapai Rp 456 miliar, membuat banyak orang akan beranggapan bahwa Isco akan menerima penghasilan tinggi layaknya pemain Los Galacticos lainnya. Namun, yang terjadi berbanding terbalik. Pemain berusia 22 tahun tersebut hanya menerima Rp 91 miliar per tahun.
9. Marc-Andre ter Stegen (Barcelona)
Sebelumnya kepindahan Marc-Andre ter Stegen disinyalir akan menerima kenaikan gaji yang signifikan dari klub sebelumnya Borussia Mochengladbach, tetapi kenyataannya ia hanya menerima upah sebesar 83 miliar per-pekan dari manajemen Blaugrana.
10. David Alaba (Bayern Muenchen)
Salah satu full bek kiri terbaik di dunia David Alaba, hanya mendapatkan gaji minim oleh klub yang dibelanya, Bayern Munchen. Alaba hanya menerima penghasilan senilai Rp 60 miliar per tahunnya, nominal yang sangat berbanding jauh bila disejajarkan dengan permainannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika