REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat Senin mengutuk aksi bom bunuh diri di satu pos pemeriksaan lintas batas yang mengarah ke India dari Pakistan, ketika sedikitnya 50 orang tewas Minggu.
"Kami pasti mengutuk aksi teroris tidak masuk akal di Pos Pemeriksaaan Perbatasan Wagah itu," kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri Jen Psaki.
"Kami menyampaikan belasungkawa kami yang terdalam kepada keluarga mereka yang tewas dalam serangan itu dan berharap mereka yang terluka cepat sembuh."
Dia menambahkan AS "mendukung upaya pemerintah Pakistan untuk membawa semua pihak yang terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan serangan terhadap keadilan, dan siap untuk memberikan bantuan yang tepat kepada pihak berwenang menyelidiki serangan tragis ini."
"Kami tetap teguh dalam komitmen kami untuk membantu rakyat Pakistan dalam upaya mereka melawan terorisme, menegakkan supremasi hukum dan membangun masa depan yang damai bagi diri mereka sendiri dan anak-anak mereka," Psaki menegaskan.
Pemerintahan Obama menganggap Pakistan "mitra penting pada kontraterorisme," pungkasnya.