Jumat 07 Nov 2014 10:13 WIB

Kasus Sepak Bola Gajah, FIFA Surati PSSI

Rep: C61/ Red: Erik Purnama Putra
Ketua Komdis PSSI Hinca Panjaitan (kiri).
Foto: Antara
Ketua Komdis PSSI Hinca Panjaitan (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Sepak Bola Gajah yang didalangi PSIS Semarang dan PSS Sleman sukses menyita perhatian serius dunia. Bahkan organisasi induk sepak bola dunia, FIFA dan juga AFC telah menyurati PSSI terkait insiden yang mencoreng nama Indonesia itu. Hal itu diakui oleh Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI Hinca Panjaitan.

"Surat dari FIFA sudah turun dan tinggal menunggu laporan dari PSSI. Kami meminta kepada mereka untuk membiarkan kami bekerja karena ini adalah permasalahan internal kami. Tapi kami tidak tidak menolak jika mereka ingin turun tangan karena ada pemain asing di kedua klub berlisensi dari FIFA,” jelas Hinca usai rapat tertutup di Hotel Century, Kamis (6/11) malam WIB.

Hinca menjelaskan lebih lanjut, Sepak Bola Gajah adalah penghinaan terhadap sepak bola di dunia. FIFA dan AFC dalam suratnya menginginkan PSSI untuk segera menuntaskan hal ini. Sebab di mata mereka tindakan yang dilakukan oleh PSS Sleman dan PSIS Semarang  merupakan tindakan extra ordinary ,karena bermain untuk kalah.

Kejahatan yang dilakukan kedua kesebelasan sangat fatal. Hal tersebut bisa membuat FIFA sebagai induk tertinggi sepak bola di dunia beranggapan bahwa di Indonesia itu tidak ada aktifitas sepak bola yang berlangsung. Dengan demikian PSSI harus segera mengusut tuntas permasalahan ini. “kami telah meminta waktu dua pekan untuk menangani kasus ini,” ungkap Hinca.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement