Senin 10 Nov 2014 14:05 WIB

Memanas, Peringatan Kematian Yasser Arafat tak Jadi Digelar

Rep: M.Nursyamsyi/ Red: Damanhuri Zuhri
Yasser Arafat
Foto: AP
Yasser Arafat

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA CITY -- Presiden Palestina Mahmud Abbas membatalkan rencana untuk memperingati 10 tahun wafatnya Yasser Arafat yang dijadwalkan akan dilangsungkan, Selasa (11/11) karena masalah keamanan.

Juru bicara Fatah yang berbasis di Gaza, Fayez Abu Eita mengatakan tidak hanya Fatah, Hamas pun menyatakan hal yang sama. Kata dia, Hamas mengatakan tidak bisa menjamin keamanan pada acara tersebut jika benar-benar dilangsungkan.

"Kami diberitahu oleh sayap keamanan dan politik dari Hamas, mereka tidak dapat menjamin keamanan festival," ujar Fayez seperti dilansir AFP, Senin (10/11).

Lebih lanjut Fayez Abu Eita mengungkapkan bahaya dapat mengancam masyarakat Gaza, jika rencana peringatan 10 tahun wafatnya Yasser Arafat tetap dilangsungkan. "Bahaya mengancam masyarakat jika tetap dilaksanakan. Pemerintah wajib membatalkannya," sambungnya.

Pengumuman pembatalan acara memperingati 10 tahun kematian Yasser Arafat datang setelah setidaknya 10 ledakan menghantam rumah dan mobil milik anggota senior Fatah di Gaza, Jumat (8/11).

Situasi Palestina dan Israel sendiri semakin memanas menyusul sejumlah kebijakan dan tindakan represif dari Pemerintah maupun aparat kepolisian Israel kepada warga Palestina.

sumber : afp
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement