REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema Cronus akan bertanding melawan klub asal Australia, Brisbane Roar, sebagai ajang uji coba pramusim sebelum menjalani kompetisi resmi 2015 yang rencananya digelar Februari mendatang.
Humas Arema, Sudarmaji, Senin (25/11) mengatakan manajemen tim berjuluk Singo Edan itu dijadwalkan bertemu dengan manajemen Brisbane Roar pada 27 November nanti untuk membahas uji coba sekaligus kerja sama. "Rencananya Brisbane Roar akan berkunjung ke Malang," kata Sudarmaji.
Ia mengaku manajemen Arema sudah memperoleh informasi dari Cronus Grup untuk membicarakan berbagai rencana kerja sama, termasuk pertandingan persahabatan saat pramusim. Kedua tim berada dalam satu naungan, yakni PT Pelita Jaya Cronus.
Lebih lanjut, Sudarmaji mengatakan bentuk kerja sama itu nanti bisa bermacam-macam, antara lain pertukaran pemain atau pertandingan persahabatan untuk pemanasan sebelum kompetisi Indonesia Super League (ISL) resmi digelar Februari 2015.
Sudarmaji mengemukakan kerja sama Arema dengan Brisbane Roar tidak hanya pada musim ini saja, sebab sebelumnya (2013), manajemen Brisbane Roar juga melakukan kunjungan ke Malang. Bahkan musim lalu mereka sempat berkunjung dan akhirnya merekrut satu pemain muda Arema, Yandi Sofyan Munawar yang hingga saat ini masih berada di Brisbane.
Menurut dia, bisa saja nantinya ada lagi pemain muda asal Arema yang akan memperkuat Brisbane atau sebaliknya, ada pemain Brsibane yang bermain di tim berjuluk Singo Edan tersebut.
Sebenarnya, kata Sudarmaji, tidak hanya Brisbane Roar saja yang menjalin kerja sama dengan Arema. Tim berjuluk Singo Edan itu juga menjalin kerja sama dengan klub asal Jepang, Consadole Sapporo dan rencananya tiga pemain Sapporo akan memperkuat Arema U-21 musim depan yang juga berkompetisi di ISL.
Sebab, berdasarkan regulasi, PT Liga Indonesia memperbolehkan tim U-21 menggunakan pemain asing dan maksimal tiga pemain. Nantinya tidak hanya Arema U-21 yang merekrut tiga pemain asing, Arema senior pun juga akan mengirim pemain binaanya ke Jepang untuk melakukan pertukaran pemain.
"Kalau program ini terealisasi, Arema bisa menjadi satu-satunya tim yang memiliki pemain asing di ISL U-21," ujarnya.