Selasa 25 Nov 2014 14:38 WIB

Jalan Putus, Petani Rugi Ratusan Juta

Red: Chairul Akhmad
Jalan longsor (ilustrasi).
Jalan longsor (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SIMPANG AMPEK – Para petani mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah akibat tidak bisa menjual hasil perkebunan kelapa sawit dan pertanian akibat terputusnya akses jalan letter T menuju Jorong (lurah) Maligi, Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat (Sumbar).

"Rata-rata lalu-lintas kendaraan yang membawa kelapa sawit melewati jalan itu setiap hari ada sekitar 50 unit. Jika digabung dengan daerah Jorong Sikilang, lalu-lintas kendaraan bisa 200 per harinya," kata Kepala Jorong (lurah) Maligi, Aljufri, Selasa (25/11).

Ia menyebutkan rata-rata satu kendaraan truk dalam satu hari bisa membawa 15 ton kelapa sawit ke luar Maligi. Jika kondisi ini dibiarkan tentu jumlah kerugian mencapai ratusan juta.

Selain kerugian hasil pertanian, pemilik kendaraan juga banyak mengalami kerugian karena banyak mobil atau truk yang mengalami kerusakan parah karena banyaknya jalan yang berlubang. "Situasi ini harus cepat ditanggulangi jika tidak menginginkan petani mengalami kerugian lebih besar," ujarnya.