REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER--Pelatih Manchester City Manuel Pellegrini memberikan motivasi membangkitkan semangat pada babak jeda pertandingan saat timnya tertinggal 1-2 dari Bayern Muenchen. The Citizens akhirnya mampu membalikkan keadaan pada akhir babak kedua untuk menang 3-2 dalam laga Grup E Liga Champions di Stadion Etihad, Rabu (26/11).
"Pikiran pertama saya di babak pertama adalah bahwa kami kebobolan dua gol luar biasa dan ketika Anda melakukannya, sangat sulit untuk menang," kata Pellegrini kepada wartawan seperti dikutip Reuters.
"Tapi saya mengatakan kepada pemain, kami memiliki 45 menit untuk mencetak dua gol, jika kami keluar menyerang. Saya bilang, ini kesempatan terakhir kami untuk tetap di Liga Champions dan saya mengatakan kepada mereka untuk tidak membiarkan semangat mereka jatuh."
Sergio Aguero mencetak gol pembuka lewat titik putih. Muenchen yang tertinggal dan turun dengan 10 pemain setelah Mehdi Benatia dikartu merah ternyata tetap perkasa. Dua gol dicetak Xabi Alonso dan Robert Lewandowski pada babak pertama. City yang terus berupaya akhirnya mendapatkan dua gol pada pengujung babak kedua lewat Aguero.
"Kami mendapatkan manfaat ganda, mengalahkan Bayern Muenchen yang bermain sangat baik serta tidak gagal dalam fase ini. Saya tidak berpikir tim ini pernah dikalahkan," tegasnya.
City sama-sama meraih lima poin dengan CSKA Moskow dan AS Roma. Jika the Citizens menang di Roma pada 11 Desember dan CSKA gagal mengalahkan Muenchen, maka juara Liga Primer Inggris itu akan lolos ke babak 16 besar.
"Saya dapat meyakinkan Anda bahwa kemenangan seperti ini memberikan banyak kepercayaan kepada seluruh skuat, jadi itu sangat penting saat ini. Kita akan melihat apa yang terjadi pada babak berikutnya. Saya mengatakan pekan lalu jika kami memiliki kesempatan matematis untuk lolos, maka kami akan berjuang sampai akhir. Itulah yang telah kami lakukan selama ini."
Ikuti Whatsapp Channel Republika