REPUBLIKA.CO.ID, MANILA--Rencana David Beckham untuk membawa tim Major League Soccer (MLS) ke Miami tidak menunjukkan tanda-tanda kemajuan. Komsioner MLS Don Garber mengatakan proses ini tidak bisa berlangsung selamanya.
Beckham mengumumkan pada bulan Februari bahwa ia akan melaksanakan opsi untuk menjadi pemilik franchise MLS baru di Miami. Tapi ia dan rekan-rekannya kesulitan mendapatkan dukungan politik pemerintah setempat bagi rencana stadion mereka.
"Tentu saja ini tidak bisa berlangsung selamanya," kata Garber kepada Reuters, Selasa (2/12).
Ia menolak menjawab pertanyaan apakah ada pilihan bagi Beckham dkk untuk beralih ke kota lain.
"Ini adalah diskusi pribadi dan hubungan yang berkaitan dengan pilihan tertentu dan saya tidak akan masuk ke rincian tersebut. Tapi dengan segala cara ini bukanlah sesuatu yang bisa bertahan selamanya."
Dewan MLS akan mendengar laporan dari Komite Ekspansi Liga pada Sabtu (29/12) dan Garber mengindikasikan bahwa mereka akan bertujuan untuk membuat beberapa keputusan tentang franchise baru di paruh pertama 2015.
Liga akan tumbuh hingga 20 tim pada tahun 2015 dengan penambahan New York City FC dan Orlando City FC diikuti oleh Atlanta dan tim LA berbasis kedua tahun 2017.
Garber mengatakan MLS setidaknya mencari tiga klub lainnya pada akhir dekade. Ia baru-baru ini mengadakan pembicaraan dengan kelompok-kelompok dari Minnesota, Sacramento dan Las Vegas.
"Kami juga telah berdiskusi dengan San Antonio, El Paso dan St Louis," kata Garber.
Komisaris itu mengatakan, bagaimanapun Miami tetap menjadi tujuan untuk liga - tetapi hanya jika tempat yang tepat ditemukan.
"Saya percaya Miami bisa menjadi pasar MLS yang besar jika kita dapat menempatkan potongan-potongan di tempatmya," kata Garber.