Kamis 04 Dec 2014 19:06 WIB

PDIP Sumsel Butuh Regenerasi

PDIP
Foto: EPA/Barbara Walton
PDIP

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kader PDIP Musi Banyuasin (Muba), Sumatra Selatan, Beni Hernedi, digadang menjadi pemimpin PDIP Sumatra Selatan. Wakil Bupati Musi Banyuasin ini dinilai memiliki kemampuan yang mumpuni, sehingga dinilai mampu membina masyarakat dengan baik.

Nama Beni selalu muncul dalam rapat - rapat PDIP di tingkat ranting se Kabupaten Muba.‎ Pengalamannya menjadi kader PDIP dinilai sudah sepantasnya memimpin partai tersebut di wilayah sumsel. Wakil Sekretaris DPD PDIP Sumsel, ‎Riza Tony Siahaan, ‎menilai Beni sebagai kader muda yang mampu membawa perubahan positif. Kemampuan Beni dinilainya sangat dibutuhkan seiring dengan semakin beratnya tugas PDIP lima tahun kedepan. Selain harus mengawal program Jokowi, pemimpin akan datang harus mampu memaksimalkan konsolidasi internal agar semakin kuat.

"Harus ada sinergisitas dan koordinasi yang lebih baik lagi ke depannya, kolaborasi antara tokoh muda seperti Beni Hernedi dan tokoh tokoh berpengalaman seperti MA Gantada dan Edy Santana Putra jelas merupakan hal yang luar biasa," kata Tony, saat dihubungi, Rabu (4/12).

B‎eni sendiri tidak menyangka dirinya mendapat kepercayaan yang besar untuk memimpin PDIP Sumsel.‎ "Kalau memang demikian aspirasinya, saya sebagai kader partai saya tentu harus siap melaksanakannya. Ini nanti akan kita teruskan ke pusat dan provinsi," ungkap Beni. Namun demikian, pihaknya menyatakan biarlah nanti konstituen yang menentukan siapa yang lebih baik. Yang paling utama menurutnya adalah bekerja dengan maksimal, sebagaimana diutarakan Presiden Jokowi.

Beni Hernedi juga menyatakan perlu ada regenerasi di kepengurusan PDIP Sumsel, tidak terkecuali di Muba, daerah yang kini dipimpinnya. P‎DIP Sumsel tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama masa 1999. "Kalau istilah Pak Taufik Kiemas, dulu 1999-2004 Banteng lupa diri, mabuk kekuasaan sehingga 2004 kita ditinggalkan rakyat," imbuhnya.

P‎DIP sumsel harus memulai revolusi mental. Para pengurus dan petugas partai harus menjadi contoh barang dari revolusi mental itu sendiri, contoh hidup dari ideologi kerakyatan partai yang pro wong cilik, bebas korupsi dan terdepan dalam membela kepentingan rakyat dengan turun tangan langsung di tingkat akar rumput.

Pa‎rtai harus diurus oleh orang-orang yang bisa fokus kerja kepartaian, yang berkarakter kerja langsung ke rakyat, yang mau turun ke basis konstituen. Penguruslah yang mendatangi akar rumput dan struktural bukan terbalik.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement