REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI–Sebanyak 40 pesantren membentuk Ikatan Lembaga Pendidikan dan Dakwah Islam Indonesia (ILPDII) yang berorientasi dakwah ahlussunah wal jamaah (aswaja).
“Kualitas pondok pesantren yang ada di Indonesia harus lebih ditingkatkan,” ujar Ketua ILPDII stadz Yusuf Utsman Baisa, Kamis (4/12).
Yusuf mengatakan, lembaganya dibentuk untuk mewadahi dan mengayomi yayasan dan pesantren di seluruh Indonesia. Selain itu, ILPDII bergerak dalam bidang sosial, ekonomi dan pemberdayaan umat.
"Para perwakilan yang hadir berasal dari berbagai pondok pesantren di Indonesia. Diantaranya adalah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY Yogyakarta, Bali dan Nusa Tenggara Barat," ujar Yusuf.
Kesan ponpes yang kumuh, terbelakang,dan tidak bisa bersaing dengan lembaga-lembaga lain harus segera diperbaiki. Serta harus membuktikan diri bahwa lembaga pendidikan Islam juga bisa menghasilkan sumber daya manusia unggulan.
"Kami ingin mendekati para santri dengan cara-cara Islami dan ilmiah. Insya Allah kami akan membentuk generasi muda yang baik akhlaknya, kuat iman islamnya sehingga mampu memberikan kontribusi bagi kemajuan Indonesia," katanya.
