REPUBLIKA.CO.ID, ROMA--Sebenarnya hasil imbang telah cukup untuk mengantarkan Manchester City lolos ke babak 16 besar Liga Champions 2014/2015. Sebab pada laga lain di Allianz Arena, CSKA Moskow, rival langsung the Citizens, tertinggal dari pemuncak klasemen Bayern Muenchen.
Akan tetapi, City memilih cara nan elegan untuk melangkah ke fase knock-out. Menghadapi tuan rumah AS Roma pada partai 'final' grup E di Stadio Olimpico, Roma, Kamis (11/12) dini hari WIB, City menaklukkan Roma dua gol tanpa balas. Samir Nasri dan Pablo Zabaleta menjadi kreator gol.
Dalam keterangan pers seusai laga, manajer the Citizens Manuel Pellegrini memuji penampilan apik yang diperlihatkan anak asuhnya. "Kami memenangkan pertandingan hari ini dengan cara yang telah kami perlihatkan dalam tiga pekan terakhir," ujar Pellegrini seperti dilansir laman resmi klub, Kamis (11/12).
Menurut pria berkebangsan Cile, permainan City akhir-akhir ini telah kembali pada level yang seharusnya. Sebagaimana saat Joe Hart dan kawan-kawan memenangkan dua gelar di kompetisi lokal musim lalu yaitu Liga Primer Inggris dan Piala Liga Inggris.
"Kami tim yang solid. Bekerja keras bersama dengan maupun tanpa bola. Pertandingan memang berjalan sulit. Namun, saya percaya jika bermain baik, kami bisa menang. Dan kami berhasil," kata Pellegrini.
Kemenangan sekaligus kelolosan ke babak 16 besar juga membuktikan bahwa City bisa bermain baik kendati tidak diperkuat penggawa-penggawa andalan. Lantaran cedera dan skorsing, Yaya Toure, David Silva, Sergio Aguero, hingga kapten Vincent Kompany tidak merumput di kota Roma.
"Kami bermain tanpa mereka dan itu sulit. Namun, tim layak memperoleh pujian dari pada yang media berikan," kata mantan arsitek Real Madrid tersebut
Opta mencatat sebelum melawan Roma, Manchester City hanya mampu mencetak satu kali clean sheet kala melakoni laga tandang (menang 3-0 atas Viktoria Plzen musim lalu). Sementara Roma kebobolan 18 gol dalam enam pertandingan terakhir mereka di kandang pada ajang Liga Champions.
Pertandingan terakhir City tanpa kuartet Sergio Aguero, David Silva, Yaya Toure dan Vincent Kompany, terjadi pada Mei 2013. Ketika itu, the Citizens menang tipis 1-0 atas West Bromwich Albion