REPUBLIKA.CO.ID, GELSENKIRCHEN -- Para pemain FC Schalke 04 dibuat kaget dengan hasil pengundian babak 16 besar Liga Champions yang dilakukan pada Senin, (15/12) malam. Bagaimana tidak, tim asuhan Roberto Di Matteo ditakdirkan menghadapi Real Madrid di Stadion Gelsenkirchen, Kamis (18/2).
Bek Schalke, Benedikt Höwedes menyadari Real Madrid salah satu tim terbaik di dunia. Karena itu, timnya akan mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk menghadapi siapa pun yang menghadang.
Pemain lini belakang Schalke yang lain, Dennis Aogo juga mengakui Los Blancos sebagai tim terbaik di dunia. Tentu saja akan sangat sulit bagi Schalke untuk menghadapi Madrid.
"Namun, sebagai pesepak bola Andak pasti akan berharap bisa menghadapi klub terbaik di dunia," kata Dennis dilansir dari laman resmi UEFA, Rabu, (17/12).
Bek Joel Matip menegaskanl Madrid merupakan lawan terbesar. Tapi timnya akan menunjukan apa yang telah dipelajarinya selama satu tahun terakhir. Ia yakin dalam dunia sepak bola apa pun bisa terjadi dalam waktu 90 menit pertandingan.
Diakui juga oleh gelandang Schalke, Tranquillo Barnetta, timnya telah mendapat hasil undian yang berat. Walau demikian ia tetap berpikir positif. Menurutnya, melawan Madrid adalah kesempatan untuk mengukur kemampuan timnya.
Berbeda dengan striker Schalke, Eric Maxim. Ia mengaku sangat tidak sabar untuk segera menghadapi klub terbaik di dunia.
"Saya belum pernah bertanding melawan Real Madrid sebelumnya, yang pasti kali ini kita akan bertanding lebih baik dari tahun sebelumnya," ujar Eric.