Selasa 13 Jan 2015 19:58 WIB

Ahok: Punya Duit Pas-pasan, Lebih Baik tak Punya Mobil!

Rep: C62/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Gubernur DKI Jakarta, Ahok
Gubernur DKI Jakarta, Ahok

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berupaya agar angkutan massal bisa digunakan maksimal oleh warganya. Setelah sukses membatasi lalu lintas kendaraan bermotor pemprov akan membatasi kendaraan roda empat milik pribadi yang usianya sudah melewati batas produksi selama 10 tahun.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan untuk saat ini hal itu belum diterapkan. Karena menunggu kesiapan dari Bus Transjakarta.

Mantan Bupati Belitung Timur itu menyarankan, bagi masyarakat yang memiliki duit pas-pasan lebih baik tidak usah memiliki mobil. Karena pemprov tahun ini akan memberlakukan pajak progresif dan electronic roda pricing (ERP).

Artinya semakin banyak menggunakan kendaraan mobil atau motor maka pajaknya akan terus naik. "Jadi pajak akan dinaikan secara progresif. Tahun ini mulai naik," katanya.

Hanya saja  ‎Ahok memastikan pembatasan usia kendaraan tidak akan dimulai sebelum semua masalah mengenai transportasi umum terutama Transjakarta selesai. "Tapi tergantung Perda juga. Saya harap 2016 bisa diterapkan," katanya.

Saat ini kata Ahok pihaknya sedang memberikan kesempatakan kepada Direktur Utama PT Transjakarta Antonius Kosasih. Khususnya untuk menyelesaikan semua masalah di Transjakarta sebelum pembatasan usia kendaraan diberlakukan.‎

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement