REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Memang sulit melupakan kekalahan memalukan yang diderita Chelsea dari tim yang levelnya berada jauh di bawah mereka, Bradford City di ajang Piala FA. Terlebih, kekalahan 2-4 itu terjadi di Stamford Bridge dan Chelsea harus terdepak dari perebutan gelar Piala FA.
Pelatih Chelsea, Jose Mourinho mengakui hasil tersebut merupakan pukulan telak baginya. Bahkan, tidak ada ada yang perlu dibanggakan dari permainan Chelsea saat itu. Mourinho pun enggan memikirkan kembali dan memilih menatap Liverpool di semi inal leg kedua, Piala Liga, Rabu (28/1).
Laga yang akan dilakukan di Stamford Birdge tersebut menjadi momen perbaikan performa Chelsea. Mourinho berjanji akan memberikan kemenangan bagi pendukung Chelsea sebagai obat penawar kekalahan melawan Bradford. Mourinho menegaskan, tidak ada yang berubah dari komposisi pemain dalam persiapan laga melawan Liverpool.
Pemain andalan Mourinho seperti Cecs Fabregas, Eden Hazard, dan Diego Costa dipastikan akan mengisi kembali tempat utama di skuat Chelsea. ''Ini sangat mudah menjelaskannya. Anda akan mengerti mengapa saya suka memasang pemain yang sama. Jawabannya, hanya untuk mendapatkan stabilitas dalam tubuh tim,'' kata Mourinho melalui Telegraph.
Mourinho melanjutkan, tidak akan melakukan perubahan signifikan dalam sistem formasi Chelsea. Bahkan, ia menegaskan kepada para pemain cadangan untuk bersabar jika tidak dimainkan oleh Mourinho.
Menurut pelatih asal Portugal ini, setiap tim harus memiliki 11 pemain yang menjadi andalan dan sesedikit mungkin melakukan rotasi. Sementara, pemain lain harus siap untuk dijadikan penambal para pemain andalan tersebut.
''Ketika mereka dipanggil, mereka harus siap. Jika tidak siap, apa yang saya harapkan dari mereka,'' kata the Special One. Dari penjelasan ini, pemain-pemain macam, Kurt Zouma, Mohamed Salah, Loic Remy, Ramires, dan Oscar diprediksi besar akan kembali mengisi bangku cadangan.