REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS) dilaporkan telah melepaskan 13 serangan udara pada Sabtu (14/2) ke sejumlah tempat yang diyakini sebagai basis ISIS di Irak dan Suriah.
Dalam sebuah pernyataan, pasukan koalisi anti-ISIS itu telah melancarkan sembilan serangan udara ke basis ISIS di Irak, dan empat lainnya di Suriah.
Pasukan koalisi AS mengklaim sembilan serangan udaranya di Irak telah menghancurkan unit taktis, bangunan, sistem roket, tank, bungker, dan pusat dimana alat peledak improvisasi dibuat di dekat kota Al Raqqa.
Serangan udara itu dilakukan sejak Jumat hingga Sabtu pagi waktu setempat.
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement