REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Harus diakui, aksi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) semakin mencoreng citra Islam dan Muslim. Terakhir, saat ISIS mengeksekusi warga Jepang, dampaknya pun mulai dirasakan umat Islam di Negeri Matahari Terbit tersebut.
Asosiasi Muslim Jepang di Sapporo, Tokyo, Yokohama, Nagoya, dan lainnya menerima laporan pelecehan. Ada pesan berisi 'Saya Benci Melihat Muslim' atau 'Keluar dari Jepang Jika Anda tak Ingin Dibunuh' yang dikirim ke 16 masjid di Jepang menurut laporan Japan Times, Selasa (24/2).
Di tengah meningkatnya prasangka negatif, sejumlah warga Jepang menawarkan dukungan kepada umat Islam. Sejumlah masjid mendapatkan kiriman dukungan yang menyatakan harapan tidak ada lagi prasangka negatif terhadap Muslim.
"Ada sangat sedikit penghinaan terhadap umat Islam di Jepang. Tapi kami merasa puas tinggal di sini, " kata salah seorang pengurus Masjid Sendai.
Populasi Muslim di Jepang mencapai 120.000 jiwa. Sebagian besar merupakan imigran yang menetap di sana.