REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Sebanyak 26 anggota pasukan keamanan Irak tewas dan 72 lagi cedera dalam bentrokan dengan anggota Negara Islam (IS) pada Jumat (13/3) di Irak Utara. Demikian kata beberapa sumber keamanan.
Satu sumber keamanan mengatakan kepada Xinhua bahwa pasukan Irak pada Jumat melanjutkan serangan mereka terhadap Tikrit, Ibu Kota Provinsi Salahudin.
Tiga anggota pasukan keamanan tewas dan empat lagi cedera dalam bentrokan dengan petempur IS di dekat Rumah Sakit Tikrit, serta enam anggota pasukan keamanan juga tewas dan 11 orang lagi cedera dalam satu serangan bom bunuh diri di bagian barat kota tersebut. Puluhan gerilyawan tewas dalam pertempuran itu, tapi jumlah pastinya belum diketahui untuk sementara ini.
Sumber tersebut mengatakan gerilyawan IS melancarkan serangan di dekat satu jalan raya di sebelah barat-daya Samarra, kota terbesar kedua di Provinsi Salahudin. Tapi serangan itu digagalkan oleh pasukan keamanan.
Delapan personel pasukan keamanan dan sembilan gerilyawan fanatik tewas dalam beberapa bentrokan. Sementara, 14 prajurit lagi cedera.
Sumber tersebut menambahkan sembilan anggota pasukan keamanan Kurdi tewas dan 53 lagi cedera dalam bentrokan dengan anggota IS di sebelah barat-daya Kirkuk, sekitar 250 kilometer dari Ibu Kota Irak, Baghdad. Saat itu pasukan keamanan Irak mengepung dan berusaha membebaskan beberapa desa yang diduduki oleh IS.