REPUBLIKA.CO.ID, PARIS--Pelatih AS Monaco Leonardo Jardim menjabat erat tangan arsitek Arsenal Arsene Wenger sebelum pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stade Louis II, Rabu (18/3) dini hari WIB. Tapi seusai timnya takluk 0-2, Jardim enggan mengulanginya.
Ternyata pelatih asal Portugal itu membalas perlakuan Wenger pada leg pertama. Ketika itu Wenger tak membalas uluran tangan Jardim seperti lazimnya kebiasaan pelatih setelah laga berakhir.
"Saya membalas saat Arsenal menang. Saya kirayang dilakukannya tak hrmat. Sekarag, kami merayakan dan kami kira Arsenal tak menunjukkan cukup rasa hormat pada leg pertama," ujar Jardim seperti dikutip Guardian.
Jardim menuding Arsenal sebelumnya sangatbahagia karena bertemu Monaco yang dianggap salah satu tim terlemah. Sebab wakil Prancis ini lolos dari pot keempat.
"Semua tim di babak 16 besar ingin melawan Monaco. Mungkin Arsenal berpikir mereka telah lolos," sindirnya.