Rabu 01 Apr 2015 01:54 WIB

Kisah Miss Filipina, dari Pembantu Rumah Tangga Hingga Jadi Cinderella

Rep: C09/ Red: Bayu Hermawan
Janicel Lubina
Foto: facebook
Janicel Lubina

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Janicel Lubina lahir dari keluarga yang sangat miskin. Namun, saat ini gadis berumur 19 tahun itu akan mewakili Filipina dalam ajang pemilihan Miss Internasional 2015 di Jepang.

Seperti dilansir dari dramafever.com, Janicel mengaku tidak pernah malu dengan latar belakang keluarganya. Ia dan keluarganya tinggal di sebuah gubuk dengan perabotan seadanya, tanpa tempat tidur bahkan kursi.

Janicel dibesarkan di daerah Palawan, Filipina oleh seorang ayah yang bekerja sebagai petugas pompa bensin. Ayah Janice memiliki stroke ringan, sehingga Janicel yang saat itu masih menjalankan sekolah tinggi, harus bekerja sebagai pembantu rumah tangga seperti yang ibunya lakukan, untuk memberi makan keluarganya.

"Saya harus bekerja sebagai pembantu rumah tangga di tahun ketiga saya di sekolah tinggi karena ayah saya mengalami stroke ringan," ujarnya.

Beruntungnya, Janicel diberkati dengan kecantikan dan kecerdasan yang menakjubkan. Di suatu kesempatan, seorang ahli kecantikan terkesan pada penampilan Janicel dan memperkenalkannya dengan panitia kontes kecantikan.

Dalam kontes kecantikan yang pertama ia ikuti, Janicel mampu memenangkan hadiah sebesar  3.000 peso. Dia terus bekerja keras untuk memperbaiki kualitas diri hingga mampu mewakili Filipina dalam kontes Miss International 2015 yang akan diselenggarakan pada 5 November 2015, di Tokyo, Jepang.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement