REPUBLIKA.CO.ID, LEMBANG -- Longsor terjadi kembali di Bandung Barat. Kali ini, longsor terjadi di Kampung Andir, Desa Gudangkahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung.
Salah seorang warga yang rumahnya berada di RW 5, Adang Medi, menuturkan, longsor terjadi saat menjelang salat Zuhur, setelah hujan reda. "Pertama banjir dulu, baru sejam kemudian longsor," kata dia, Kamis (2/4).
Dari pantauan, longsor tersebut terjadi di kawasan RW 5. Longsor tersebut menghancurkan tebing-tebing tanah yang di atasnya berdiri banyak rumah. Untungnya, tak ada korban jiwa dan rumah yang berdiri di atasnya pun masih tegak berdiri.
Tak hanya di situ, longsor juga menutupi jalan sehingga warga tidak bisa keluar ke jalan raya. Namun, tak lama, bantuan berupa satu alat berat didatangkan untuk mengeruk bekas-bekas tanah longsor itu.
Sejumlah petugas kepolisian dan beberapa masyarakat tampak ikut membantu mengamankan kawasan RW 5 itu. Di RW 5 sendiri, terdapat sekitar 300 rumah. Lokasi yang di bawah itu, yakni RT 4, 5, dan 6.