REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) TGH M Zainul Majdi mengatakan 100 warga NTB yang kini berada di Yaman dalam kondisi aman.
"Sampai saat ini kondisi warga kita yang ada di NTB dalam keadaan aman karena lokasi tempat tinggal mereka masih jauh dari daerah yang sedang berkonflik," kata Zainul di Mataram, Selasa (7/4).
Menurut dia, rata-rata warga NTB yang tinggal di Yaman merupakan para pelajar dan mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di berbagai universitas atau pondok pesantren di negara itu.
Bahkan, dari laporan terdapat 100 lebih warga NTB yang kini bermukim di Yaman. Namun, apakah dari sekian banyak warga NTB itu masih bertahan di Yaman atau sudah balik ke Indonesia dia belum mengetahui secara pasti.
Dia menjelaskan, secara khusus telah menugaskan jajaran Badan Kesatuan Bangsa Politik Dalam Negeri (Bakesbangpoldagri) NTB untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk mengecek dan memastikan kondisi warga NTB di Yaman.
Selain itu, ia mengimbau warga NTB yang kini masih bertahan di Yaman segera kembali ke Indonesia sampai kondisi negara itu benar-benar pulih.
"Saya tentunya berharap warga kita yang masih berada di Yaman segera mendaftarkan diri ke kedutaan besar untuk segera kembali ke Tanah Air. Sebab, saat ini keselamatan lebih utama. Belajar itu bisa kapan saja karena yang paling utama itu adalah keselamatan," ujarnya.
Zainul menepis adanya warga NTB yang bergabung dalam kelompok radikal atau ikut dalam konflik di Yaman.
"Tidak ada warga kita yang berkaitan dengan gerakan radikal maupun konflik di Yaman. Mereka murni pelajar dan mahasiswa yang sedang menuntut ilmu," katanya.