REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf meminta kepada 400 warga Indonesia (WNI) asal Jatim yang tengah berada di Yaman untuk pulang ke Tanah Air. Bila situasi kembali kondusif Pemprov berjanji akan memfasilitasi mereka ke negeri tersebut.
“Masyarakat Jatim yang ada di Yaman kembalilah ke tanah air. Konflik di Yaman semakin hari, situasinya tidak kondusif,” kata dia, Rabu (8/4).
Ia menambahkan, banyak masyarakat Jatim yang pergi ke Yaman untuk bekerja, sekolah atau sekadar mendalami ilmu agama. Bedasarkan data dari Kemenlu RI, ada sekitar 400 warga Jatim akan dievakuasi dari Yaman ke Indonesia lanataran situasi yang kian memburuk.
Gus Ipul, panggilan akrabnya, memastikan sejauh ini belum ada korban WNI asal Jatim. Orangtua serta wali mereka di provinsi tersebut secara intens terus berkomunikasi dengan masyrakat di sana. Ia sarankan agar seluruh warga Jatim di Yaman berpikir jernih untuk pulang.
“Saat ini, yang terpenting adalah seluruh WNI bisa kembali ke Indonesia. Jika situasi sudah aman, pemerintah pasti akan membantu dan memfasilitasi warganya,” ujar dia.