REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah tak menampik merasa bangga bisa mendapat penghargaan Tokoh Perubahan Republika 2014. Baginya, penghargaan ini mendorongnya untuk menjadi lebih baik dalam bekerja.

"Saya bangga, bisa menjadi tokoh perubahan. Tapi penghargaan ini harus menjadi tanggung jawab untuk menjadi lebih baik," ungkap Nurdin di acara penyerahan penghargaan Tokoh Perubahan Republika 2014, di Djakarta Theater, Kamis (30/4) malam.

Nurdin menegaskan, rasa bangga mendapat penghargaan dari Republika bukan untuk pribadi. Ini adalah milik seluruh masyarakat Bantaeng.

Ia pun berjanji bakal lebih giat lagi mengembakan diri menjadi pribadi sekaligus pemimpin yang baik bagi masyarakat Bantaeng. "Ke depannya, ini ditujukan untuk masyarakat yang lebih smart lagi, bekerja lebih giat, dan semua untuk masyarakat," ungkap Nurdin.

Anugerah Tokoh Perubahan merupakan agenda tahunan yang telah dihelat Republika sejak 2005. Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang dalam kiprah kehidupannya memberi manfaat kepada masyarakat dan negara Indonesia.

Selain Nurdin Abdullah, sosok  lain yang terpilih sebagai Tokoh Perubahan 2014 versi Republika adalah Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsudin, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Penggagas One Day One Juz Bhayu Subrata dan Pratama Widodo, serta Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika