REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Dinas kesehatan di negara bagian Queensland, Australia bersiap menghadapi wabah campak. Wabah ini dikhawatirkan juga bisa menyerang wisatawan.
Pemerintah memperkirakan jumlah orang yang tertular dapat mencapai 4.500 setelah seorang paramedis yang terinfeksi dan berusia 32 tahun mengunjungi empat rumah sakit dan satu lokasi wisatawan saat ia tertular.
Ia kini sakit parah di rumah sakit. Satu orang yang terserang campak tertular empat hari sebelum ia memperlihatkan gejala.
Campak mengakibatkan demam dan ruam merah di sekujur tubuhnya. Pejabat Kepala Medis Queensland Jeannette Young dan Direktur Unit Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Queensland Brad McCall memperingatkan negara bagian itu menghadapi ancaman serius campak.
"Kami tahu satu di antara tiga orang dewasa yang terserang campak akan berakhir di rumah sakit," kata Young, Rabu (20/5).
Ia mendesak warga agar menerima vaksinasi campak.