REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Presiden Israel Reuven Rivlin pada Rabu (27/5), menyatakan tak mengesampingkan pembicaraan dengan Hamas. Ia mengatakan membuka peluang dialog dengan semua pihak.

Ahram Online melaporkan, Rivlin mengatakan tak penting baginya berbicara dengan pihak mana. Namun menurutnya, yang terpenting adalah apa isi pembicaraan.

"Saya bersedia untuk menggelar negosiasi dengan siapa saja yang siap bernegosiasi dengan saya," katanya.

Tapi Rivlin mengatakan, ia ingin mengetahui mengenai isi negosiasi. Sebab menurut Rivlin jika isi negosiasi mengenai eksistensinya, maka ia tak akan bernegosiasi.

Israel bersama dengan banyak komunitas internasional, mempertahankan larangan terbuka untuk melakukan kontak langsung dengan Hamas.

Sementara pemimpin Hamas, Ismail Haniya, mengatakan setelah pertempuran tak akan ada negosiasi dengan Zionis.

Ikuti Whatsapp Channel Republika