REPUBLIKA.CO.ID,NIAMEY -- Tentara Nigeria akan mendominasi upaya perlawanan untuk menghancurkan Boko Haram.

Presiden Nigeria Muhammadu Buhari mengatakan selama ini pasukan dikuasai oleh tentara Niger setelah membebaskan kota dari Boko Haram.

"Saya memiliki komitmen baru untuk mencari keberadaan Boko Haram. Lima tahun sudah cukup untuk membiarkan mereka," ujar Buhari dilansir Reuters, Kamis (4/6).

Buhari berjanji dalam waktu satu bulan pasukannya dapat mengganti pasukan Niger. Sehingga mereka dapat kembali ke negaranya.

Sebanyak 8.700 personil tergabung dalam pasukan multinasional berasal dari Nigeria, Niger, Chad, Kamerun, dan Benin memerangi Boko Haram di Danau Chad. Mereka akan mulai beroperasi pada pekan depan.

Negara lain juga akan membantu memberikan senjata dan memulihkan infrastruktur yang hancur akibat kelompok militan tersebut. Dia juga berterimakasih pad Niger karena mengizinkan sebanyak 150 ribu warganya mengungsi.

Buhari melakukan kunjungan pertama ke luar negeri ke Niger Rabu (3/6) sedangkan keesokan harinya dia akan mengunjungi Chad. "Niger siap membantu untuk melawan Boko Haram dan melindungi perbatasan, warga dan bangunan," ujar Presiden Niger Mahamadou Issoufou.

Ikuti Whatsapp Channel Republika