Senin 15 Jun 2015 10:51 WIB

Ratusan Pendekar Siap Amankan Muktamar NU

Rep: Andi Nurroni/ Red: Indah Wulandari
Anggota Pencak Silat Pagar Nusa Nahdatul Ulama (NU) memperagakan aktraksi bela diri di Gelora Bung Karno saat peringatan Hari Lahir PBNU ke-85, Jakarta, Ahad (17/7).
Foto: Antara
Anggota Pencak Silat Pagar Nusa Nahdatul Ulama (NU) memperagakan aktraksi bela diri di Gelora Bung Karno saat peringatan Hari Lahir PBNU ke-85, Jakarta, Ahad (17/7).

REPUBLIKA.CO.ID,JOMBANG -- Panitia Daerah Muktamar ke-33 Nahdlathul Ulama (NU) menggelar apel kesiapan di alun-alun Jombang, Kamis (11/6) sore lalu.

Apel diikuti unsur perangkat panitia, pondok pesantren, Pengurus Wilayah NU serta forum pimpinan daerah Jombang. Selain itu, apel juga melibatkan ratusan petugas pengamanan Muktamar dari Barisan Ansor Serbaguna (Banser) NU dan para pesilat Pagar Nusa NU.

Ratusan peserta apel tampil dengan busana khas pesantren, baju koko dan kain sarung serba putih, peci, serta mengenakan sandal.

Ketua Panitia Muktamar ke-33 NU Saifullah Yusuf menyampaikan, ada tiga target keberhasilan yang ingin dicapai pada ajang Muktamar ke-33 NU pada 1-5 Agustus mendatang.

“Pertama, adalah sukses penyelenggaraannya, kedua, sukses hasil muktamar dan ketiga, sukses bahwa NU tetap utuh dalam memberikan yang terbaik untuk bangsa dan Negara Indonesia ini,” ujar Gus Ipul, panggilan dari Saifullah, Senin (15/6).

Di tempat yang sama, Ketua PW NU Jatim KH Mutawakkil Alallah mennyampaikan, ikhtiar menyukseskan muktamar harus diniatkan untuk mengabdi dan berjuang demi kemaslahatan bangsa.

“Semoga keputusan muktamar menjadi teladan bagi peradaban dunia dan menjadikan inspirasi untuk perdamaian dunia,” ujar dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement