REPUBLIKA.CO.ID, Puasa merupakan ibadah wajib umat Muslim yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan. Puasa baik dilakukan, karena kaya akan manfaat.
Puasa terbukti mampu merevitalisasi dan meningkatkan fungsi sistem pencernaan. Oleh karenanya makanan yang dikonsumsi saat berpuasa merupakan hal yang harus diperhatikan.
Dokter spesialis gizi klinis dari FKUI/RSCM, dr Marya Haryono, M.Gizi, SpGK, menjelaskan saat puasa makanan yang dikonsumsi sama dengan saat tidak puasa. Harus memenuhi gizi seimbang yang terdiri dari karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral. Selain itu, juga perlu perbanyak minum air putih, minimal delapan gelas sehari.
Sebagai salah satu pilihan makanan sehat, Anda juga bisa mengonsumsi yogurt. Yogurt adalah sebuah produk olahan susu yang dihasilkan oleh bakteri asam laktat lactobacillus bulgarius dan streptococcus thermophilus.
Fermentasi dari laktosa menghasilkan asam laktat yang bekerja pada protein susu sehingga membuat yoghurt lebih padat, memiliki tekstur dan aroma yang khas serta berasa asam.
Menurutnya, yogurt merupakan salah satu sumber makanan terbaik dengan berbagai manfaat, seperti menyehatkan pencernaan, membantu menurunkan berat badan, mencegah tekanan darah tinggi, mencegah jantung koroner dan menurunkan kolesterol. Yogurt juga merupakan sumber kalsium yang dapat mencegah tulang menjadi keropos.
“Yogurt baik dikonsumsi saat berpuasa karena memiliki banyak manfaat, namun masyarakat masih takut untuk mengonsumsi yogurt karena rasanya yang asam dan beranggapan dapat membuat nyeri lambung apabila dikonsumsi saat berpuasa. Padahal pH yogurt berkisar antara 4 sampai 5 dimana hal ini masih dapat ditolerir oleh lambung sehingga aman dikonsumsi saat perut kosong,” jelasnya, Selasa (7/7).
Dokter Marya mengungkapkan yogurt baik dikonsumsi saat sahur karena yogurt mudah dicerna, tidak mengandung banyak lemak dan menimbulkan rasa kenyang yang tahan lama. “Konsumsi yogurt rendah lemak saat menjalankan puasa akan memenuhi kebutuhan kalori, lemak dan protein tubuh,” tambahnya.
Ketika sedang berpuasa, banyak orang yang mengalami masalah bau mulut. Kurangnya kandungan air yang dikonsumsi juga mengakibatkan menurunnya jumlah kandungan air liur selama berpuasa. Hal ini menyebabkan terjadinya peningkatan jumlah koloni bakteri yang bisa menimbulkan bau mulut.
Kandungan probiotik dalam yogurt seperti hidrogen sulfida dapat menurunkan kadar bahan penyebab terjadinya bau mulut, sehingga dengan mengkonsumsi yogurt setiap hari, dapat membuat napas menjadi segar dan terhindar dari bau mulut.
Yogurt juga baik dikonsumsi saat malam hari setelah berpuasa. Selain aman untuk dewasa, yogurt juga aman dikonsumsi bagi anak-anak karena yogurt memiliki kandungan kalsium yang tinggi. Kalsium berguna dalam menjaga daya tahan tubuh dan mencegah tubuh menjadi lemas, terutama ketika sedang berpuasa. Karena pada saat berpuasa tubuh akan kehilangan banyak cairan.