REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Para pejabat keamanan Irak mengatakan bahwa militan ISIS meledakkan sebuah stadion olahraga di provinsi Anbar, Irak barat, Ahad (19/7).
Stadion tersebut berada di dekat kota yang dikuasai militan, Ramadi dan tidak pernah digunakan untuk olahraga. Dalam beberapa bulan terakhir, stadion digunakan sebagai pangkalan militer pasukan keamanan Irak dan kelompok milisi sekutu.
Keamanan dan pejabat militer mengatakan, stadion berkapasitas 30 ribu orang itu tengah dalam keadaan kosong ketika dihancurkan ISIS.
Serangan juga terjadi di tempat lain di Anbar. Para pejabat mengatakan, militan Sunni menyerang sebuah unit militer dekat kota Fallujah. Serangan itu menewaskan komandan kelompok Ali Ahmed dan empat anak buahnya.
Sebelumnya, pasukan keamanan Irak pekan lalu mengumumkan peluncuran operasi besar-besaran untuk merebut kembali provinsi Anbar dari Militan.