REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang masih sepi, meski para pedagang sudah memulai rutinitasnya dalam menjajakan dagangan. Sejak Sabtu (25/7) pagi, para pedagang sudah mulai berdatangan ke kios-kios tempat mereka biasa menjajakan dagangannya kepada para pembeli.
Manekin-manekin putih tampak sudah berbaris rapi di atas meja kios, seakan mengantri untuk dipasangkan dengan pakaian unggulan para penjaga toko. Lampu serta kamera keamanan di setiap toko juga dipersiapkan, untuk menyapa para pembeli yang mungkin akan berbondong-bondong datang ke toko mereka.
Sayangnya, pembeli di Pasar Tanah Abang hari ini tampak jauh dari keseharian di pasar tersebut. Biasanya Pasar Tanah Abang dipadati oleh para pembeli, khususnya kaum hawa.
Salah seorang pedagang tas di lantai tiga, Desi (45) mengakui kalau jumlah pembeli yang datang di luar perkiraannya. Ia sendiri mengira kalau para pembeli sudah akan memenuhi Pasar Tanah Abang seperti biasa, mengingat hari raya sudah lewat cukup lama. "Kirain mah ramai, soalnya kan udah seminggu lebih Lebaran-nya," kata dia.
Sementara, salah seorang pembeli yang sudah mendatangi Pasar Tanah Abang, Selvi (30) mengaku sengaja datang cepat untuk menghindari kepadatan pembeli yang biasa terjadi. Meski begitu, ia merasa sedikit kecewa lantaran salah satu kios yang hendak ia datangi ternyata masih tutup.
"Sengaja emang biar sepi, tapi yang dituju malah belum buka," pungkasnya.