REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Presiden Real Madrid Florentino Perez dikabarkan mencoba menghibur penjaga gawang Keylor Navas yang belakangan merasa tidak nyaman atas ketidakjelasan nasibnya di Santiago Bernabeu.
Dikutip dari Football Espana, Kamis (3/8), Perez disebut mengunjungi secara langsung kiper asal Kostarika itu saat latihan dan melakukan pembicaraan secara khusus selama dua jam.
Pembicaraan keduanya disimpulkan oleh media Spanyol sebagai tanggung jawab sang Presiden. Perez dinilai menggantung nasib Navas karena dampak kegagalan transfer David De Gea dari Manchester United pada akhir penutupan bursa transfer musim panas.
Madrid begitu bernafsu mendatangkan De Gea sebagai pengganti sosok Iker Casillas yang hijrah ke Porto. Sementara sebagai gantinya MU pun meminta Navas bila ingin membeli De Gea.
Akan tetapi, karena keterlambatan pengiriman dokumen membuat kesepakatan itu batal. Kedua klub terpaksa menahan diri untuk mendapatkan pemain idaman masing-masing.
Baik Madrid ataupun MU sama-sama saling menyalahkan atas kejadian ini meskipun pembicaraan akan dimulai lagi pada bursa transfer musim dingin awal tahun depan.
Ketidakjelasan nasib ini sempat membuat pihak Navas berang terhadap Los Galacticos. Ayahnya sang penjaga gawang Freddy Navas mengungkapkan kekecewaan karena menganggap Madrid telah menggantung nasib Navas. Ia mengatakan Navas sempat putus asa untuk memastikan Madrid benar-benar membutuhkan jasanya atau tidak.