REPUBLIKA.CO.ID, KONYA  --  Kekalahan 0-3 dari Turki pada lanjutan kualifikasi Grup A Piala Eropa 2016 di Stadion Torku Arena, Konya, Ahad (6/9) malam WIB, terasa sangat menyesakan bagi kesebelasan Belanda. Bagaimana tidak, selain mengkudeta pasukan Danny Blind dari posisi tiga, kekalahan tersebut juga menutup rapat jalan otomatis ke putaran final kejuaraan paling bergengsi di benua biru.

Harapan memang masih ada, yakni dengan merebut kembali posisi yang kini ditempati Turki dan melanjutkan perjuangan lewat babak play-off. Tapi, apa jadinya jika kemenangan yang mungkin saja mereka peroleh di dua laga sisa akan menjadi sia-sia, jika saja anak asuh Fatih Terim pun memperoleh hasil yang serupa.

Ironis memang, sebagai salah satu tim besar yang diunggulkan di Eropa, nyatanya Der Oranje tidak bisa menentukan nasib sendiri dan mengandalkan bantuan dari pertandingan tim lainnya.

“Nasib kita tidak lagi di tangan kami sendiri dan saya pikir itu benar-benar mengerikan. Apakah ini sakit? Saya kira anda bisa mengatakan ya, ini sangat menyakitkan,” kata Penyerang Belanda, Robin van Persie, seperti dilansir Football Oranje, Senin (7/9).

Ikuti Whatsapp Channel Republika