REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum PAN bidang ekonomi Didik J Rachbini menekankan koalisi partainya dengan pemerintahan Jokowi bermartabat, sebagai mitra yang dapat bertukar ide serta gagasan.
"PAN menawarkan ide serta gagasan strategi ekonomi-politik jalan tengah, sehingga koalisi kami lebih bermartabat. Koalisi kami bukan koalisi dagang sapi," ujar Didik J Rachbini, Rabu (9/9).
Didik mengatakan partainya menawarkan strategi ekonomi-politik jalan tengah, yang bisa diterapkan pemerintah untuk menjawab persoalan ekonomi.
Strategi itu antara lain membangun kepercayaan terhadap pemerintah dengan memperbaiki iklim dengan dukungan politik yang kuat, menjaga nilai tukar rupiah, meningkatkan ekspor, strategi industri berdaya saing tinggi serta mencegah PHK dan mempertahankan daya beli masyarakat.
Menurut dia, upaya PAN berbagi ide tersebut bisa dilakukan melalui parlemen dalam rapat kerja dengan pemerintah.
"Kami belum punya menteri, tapi ada DPR. DPR bisa menyuarakan ketika rapat dengan menteri," kata dia.
Didik mengatakan pemerintah harus mengakui bahwa krisis ekonomi telah terjadi saat ini. Hal ini tercermin dari anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dan meningkatnya angka pengangguran.
Upaya bersama-sama menyelesaikan krisis itu, menjadi dasar PAN menyatakan bergabung dengan pemerintah.