REPUBLIKA.CO.ID, Pada 5 September 1882 atau tepatnya 132 tahun yang lalu, klub Inggris Tottenham Hotspur dibentuk sebagai sebuah cabang dari the Hotspur Cricket Club. Selanjutnya, klub yang bermarkas di White Hart Lane ini mengamankan sejumlah gelar baik di level domestik maupun di tingkat Eropa.

Menurut sejarah awal klub, Hotspur Cricket Club menempatkan pelanggan ke cabang sepak bola baru mereka pada tanggal tersebut. Dana dari relasi ditambah dengan sejumlah kecil dana dari Cricket Club tersebut digunakan untuk membeli peralatan termasuk bahan kayu untuk tiang gawang, bendera pojok, dan bola.

Saat awal berdiri, klub ini diberi nama Hotspur Football Club. Keberadaan klub sebelumnya dengan nama tersebut telah mempromosikan perubahan bagi Tottenham Hotspur.

Klub baru ini bergabung dengan Southern League sampai 1908 dan sempat memenangkan gelar juara pada 1900 serta menyabet gelar Piala FA pada 1901. Dengan demikian, Spurs menjadi tim pertama dari non liga yang memenangkan Piala FA sejak format Football League dibentuk.

Pada musim 1908/1909 mereka promosi dari Divisi II dan berubah menjadi tim langganan papan atas pada musim-musim berikutnya. Tim berjuluk the Lilywhites itu kemudian memenangkan gelar liga utama Inggris untuk pertama kalinya pada musim 1950/1951. Saat itu, Spurs diperkuat pemain-pemain seperti Alf Ramsey, Ronnie Burgess, Ted Ditchburn, Len Duquemin, Sonny Walters and Bill Nicholson.

Kemenangan berulang sepuluh tahun kemudian, tepatnya musim 1960/1961. Itu sekaligus menjadi gelar terakhir Tottenham di ajang kompetisi domestik. Kemudian pada 1962/1963, the Lilywhites menjadi tim pertama Inggris yang memenangkan trofi Piala Winners setelah mengalahkan Atletico Madrid di final.

Sejak saat itu, Spurs menambahkan dua gelar Piala UEFA pada 1972 dan 1984 di lemari pialanya, serta mengumpulkan total delapan Piala Piala FA, empat Piala Liga, dan tujuh gelar Charity Shield.

Ikuti Whatsapp Channel Republika