REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) memberikan larangan bertanding terhadap striker Chelsea, Diego Costa atas sikapnya karena telah menampar wajah pemain Arsenal, Laurent Koscielny. Insiden tersebut dilakukan Costa dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris akhir pekan lalu.
Namun, Chelsea tidak menyukai hasil yang diberikan FA karena Costa harus menghadapi larangan tiga kali pertandingan. Sementara bek the Gunners, Gabriel Paulista yang mendapat kartu merah karena menendang kaki Costa memenangkan banding terkait larangan bermain pada tiga pertandingan.
The blues kini tengah mempertimbangkan tindakan lebih lanjut. Hal tersebut dapat mencapai permintaan untuk arbitrase atau ancaman membawa kasus ini ke pengadilan.
"Kami sangat kecewa dengan keputusan Regulatory Komisi FA untuk menangguhkan Diego Costa. Kami akan menunggu alasan tertulis mereka sebelum berkomentar lebih jauh," tulis pernyataan klub dilansir dari laman Daily Star, Rabu (23/9).
Sebelumnya Costa dan Gabriel didakwa oleh FA setelah terlibat insiden dalam laga semalam itu. FA menjatuhkan dakwaan terhadap Costa karena melakukan aksi kekerasan terhadap Koscielny.
Gabriel sendiri diberikan dakwaan atas tindakan yang tidak pantas karena menendang Costa. Gabriel merasa tidak suka atas tindakan Costa terhadap Koscielny.