REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Real Madrid hanya membawa pulang satu poin dari Vicente Calderon di lanjutan La Liga Spanyol pada Senin (5/10) dini hari WIB. Karena Los Blancos ditahan imbang 1-1 oleh rival sekotanya, Atletico Madrid dalam laga bertajuk Derby Madrileno itu.
Meski begitu, laga melawan Los Rojiblancos tetap terasa spesial bagi kapten Madrid Sergio Ramos. Kenapa? Karena laga itu adalah kali ke 450 bagi pemain 29 tahun itu membela tim berjuluk Los Galacticos itu di laga resmi. Jumlah itu menjadikan Ramos sebagai pemain ke 16 terbanyak membela Madrid.
Dilangsir di situs resmi Madrid, dari 450 laga itu, Ramos yang didatangkan dari Sevilla pada 2005 lalu sudah berjibaku di lini belakang Madrid di 318 laga di La Liga, 83 partai di Liga Champions, 36 pertandingan di Piala Raja, 10 kali di Piala Super Spanyol, dua di Piala Dunia Antar Klub, dan satu dalam perebutan Piala Super Eropa.
Selama 10 tahun memperkuat Madrid, Ramos bukan hanya berperan sebagai palang pintu tim di lini belakang. Tapi, pemain La Roja Spanyol itu juga dinilai sangat subur karena sudah mengemas 55 gol untuk timnya itu. Jumlah gol yang cukup banyak bagi seorang pemain belakang.
Dan torehan Ramos itu juga membuahkan prestasi yang membanggakan bagi Los Blancos. Bersama Madrid, Ramos sudah mengoleksi satu trofi Liga Champions, satu gelar Piala Dunia Antarklub, Satu Piala Super Eropa, tiga gelar La Liga, dua Piala Raja dan dua Piala Super Spanyol.
Dan bagusnya lagi, laga ke 450 saat melawan Atletico itu juga menandai kembalinya Ramos usai berjuang sembuh dari cedera selama hampir satu bulan.