REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Klub liga utama Rusia Lokomotiv Moskow dijatuhi denda 20 ribu euro dan harus menjalani laga tertutup untuk pertandingan Eropa berikutnya. Pengumuman ini disampaikan UEFA melalui laman resminya pada Jumat (16/10) waktu setempat.
Pendukung klub dinyatakan bersalah oleh UEFA atas perilaku rasis selama pertandingan Liga Europa Lokomotiv melawan klub Albania Skenderbeu di ibukota Rusia pada 1 Oktober
Bagian dari tribun selatan di Stadion Lokomotiv akan ditutup untuk laga Liga Europa selanjutnya melawan Besiktas pada 22 Oktober. Mereka juga harus menampilkan banner dengan kata-kata "Tidak untuk Rasisme."
Lokomotiv sudah meminta maaf atas perilaku fan mereka dan berjanji melarang mereka yang bertanggung jawab.
Lokomotiv memenangkan pertandingan melawan Skenderbeu dengan skor 2-0 di Grup H dan saat ini menjadi pemuncak grup dengan poin maksimal setelah menjalani dua pertandingan. Sementara Albania belum mendapatkan poin.