REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suyadi, atau lebih dikenal dengan nama Pak Raden meninggal dunia pada Jumat (30/10), sekitar pukul 22.20 WIB, di Rumah Sakit (RS) Pelni Petamburan, Jakarta Barat. Manajer Pak Raden, Prasodjo Chusnato mengaku belum mengetahui penyebab pasti meninggalnya tokoh pencipta boneka 'Si Unyil' tersebut.
Namun, setelah 13 tahun mendampingi almarhum, Prasodjo mengatakan Pak Raden memang kerap mengeluh sakit pada kakinya. "Hampir 80 persen, keluhan sakit Bapak (Pak Raden) itu di kaki. Dia memang sakit rematik dan asam urat," ujarnya saat ditemui Republika.co.id di kediaman Pak Raden, Sabtu (31/10).
Prasodjo menerangkan dalam kurun setahun terakhir, Pak Raden rutin melakukan kontrol untuk penyakitnya tersebut. "Sebulan dua kali kontrol ke dokter," katanya.
Dia menjelaskan, Jumat (30/10), Pak Raden dilarikan ke RS Pelni, sekitar pukul 04:00 WIB. Prasodjo mengatakan kondisi badan almarhum cukup panas. Menurut Prasodjo, suhu badan Pak Raden yang panas masih terasa hingga ajal menjemputnya.
"Saya tidak tahu, apakah panasnya dari rematik dan asam urat juga atau tidak," ujarnya.
Setelah meninggal, Prasodjo sempat membuat catatan untuk mengenang kepergian Pak Raden pada akun sosial medianya. Catatan dan kabar duka itupun seketika menyebar dan diketahui publik.