REPUBLIKA.CO.ID, LONDON— Dynamo Kiev harus menelan kekalahan pahit 1-2 dari Chelsea dalam laga kualifikasi Grup G Liga Champions. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Stamford Bridge, Kamis (5/11) dini hari WIB.

Aleksandar Dragovic salah mengantisipasi umpan silang Willian dan membuat gol bunuh diri pada menit ke-34. Tapi ia membalasnya dengan membobol gawang Chelsea pada menit ke-77. Willian kemudian menjadi pahlawan timnya lewat eksekusi tendangan bebas pada menit ke-83.

Pelatih Dynamo Kiev Serhiy Rebrov menyatakan ia sudah mengingatkan para pemainnya untuk mewaspadai situasi bola mati. Sebab, kata dia, Chelsea memiliki sederet pemain berkualitas yang piawai dalam kondisi ini.

"Saya minta pemain kami tak membuat pelaggaran dekat kotak penalti. Kami mencoba memainkan sepak bola positif fan hasil imbang akan lebih baik bagi kami," kata dia dikutip dari laman resmi UEFA.

Secara keseluruhan ia menilai Kiev kesulitan menyerang pada babak pertama. Menurut Rebrov, Chelsea bermain bagus mematikan pergerakan pemainnya saat hendak melepaskan serangan balik.

“Situasi menjadi lebih baik setelah Deny Harmash masuk ke dalam lapangan dan kami tampak lebih solid setelah istirahat,” kata Rebrov.

Pelatih berusia 41 tahun ini mengatakan timnya sangat kecewa dengan hasil ini. Namun ia berjanji pasukannya akan tampil habis-habisan dalam dua laga terakhir untuk memastikan tiket ke babak 16 besar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika